Skripsi ini adalah hasil penelitian kualitatif dengan judul “Pengambilan Keputusan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Sungai Kakap dalam membuat pengajuan masalah pada materi lingkaran ditinjau dari ide kreatif SCAMPER”. Ide kreatif SCAMPER sangat penting digunakan dalam pengajuan masalah informasi cerita lingkaran. Dengan ide kreatif SCAMPER siswa mampu
menghasilkan ide kreatif secara langsung untuk menentukan masalah yang ada. Ide kreatif SCAMPER pada pengajuan masalah informasi cerita lingkaran munculnya ide-ide cara yang cepat untuk mengajukan soal beserta penyelesaiannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidenfikasikan proses ide kreatif SCAMPER dalam pengajukan masalah “informasi cerita lingkaran”.
Penelitian ini adalah penelitian deskripsi dengan pendekatan kualitatif yang melibatkan 29 siswa sebagai calin subjek. karena jawabannya memenuhi indikator ide kreatif SCAMPER. Prosedur pada penelitian ini : 1) Menentukan materi; 2) buat informasi cerita; 3) pemberian training; 4) memberikan tes pada calon subjek; 5) Terpilih sebagai subjek; 6) melakukan wawancara pada subjek; 7) menganalisis hasil wawancara dari subjek. Pengumpulan data ide kreatif SCAMPER siswa dalam pengajuan masalah menggunakan instrumen tes tertulis dan tes wawancara. Analisis data pada penelitian ini terdiri dari 3 kategori yang dibagi berdasarkan nilai UAS yaitu berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Dalam penelitian ini dilihat dari indikator ide kreatif SCAMPER yang telah dicapai siswa dalam proses penyelesaikan saol dan tes wawancara.
Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa: (1) terdapat 7 orang siswa pada kategori tinggi yaitu memiliki indikator subtitude sebesar 100% , indikator combied sebesar 85,71% , indikator adapt sebesar 71,43% ,
indikator modify sebesar 28,57% , indikator put to other use sebesar 28,57% , indikator eliminate sebesar 42,86% , dan indikator reverse/rearrange sebesar 14,28% . (2) terdapat 18 orang siswa pada kategori sedang yaitu memiliki indikator subtitude sebesar 83,33% , indikator combied sebesar 66,67%,
indikator adapt sebesar50%, indikator modify sebesar 16,67% , indikator put to other use sebesar 22,22%, indikator eliminate sebesar 27,78%, dan indikator reverse/rearrange sebesar 16,67% . (3) terdapat 4 orang siswa pada kategori
rendah yaitu memiliki indikator subtitude sebesar 100% , indikator combied sebesar 75%, indikator adapt sebesar 50% , indikator modify sebesar 0%, indikator put to other use sebesar 0%, indikator eliminate sebesar 50%, dan indikator reverse/rearrange sebesar 0%.