Masalah umum
yang dibahas di dalam skripsi ini ialah. “Bagaimana Upaya meningkatkan
keaktifan siswa melalui metode Student Facilitator and Explaining pada mata
Pelajaran Sejarah di kelas XI IPS SMA Swasta Nusaharapan Tanjungsaleh
kabupaten kubu raya?” Tujuan umum dalam penelitian ini adalah, memperoleh
kejelasan tentang Upaya meningkatkan keaktifan siswa melalui metode Student
Facilitator and Explaining pada mata Pelajaran Sejarah di kelas XI IPS SMA
Swasta Nusaharapan Tanjung Saleh kabupaten kubu raya.
Variabel yang menjadi fokus penelitian ini adalah variable Tindakan dan
variable masalah. Variable Tindakan dalam penelitian ini adalah metode Student
Facilitator and Explaining. Dan variable masalah dalam penelitian ini adalah
meningkatkan m keaktifan siswa pada mata pembelajaran Sejarah. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode penelitian Tindakan kelas dan untuk
bentuk penelitian Tindakan kelas yang peneliti gunakan adalah bentuk penelitian
PTK kolaboratif. untuk subjek penelitian yang di berikan Tindakan adalah 14
orang siswa-siswi kelas XI IPS SMA Swasta Nusaharapan Tanjungsaleh
kabupaten kuburaya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Student Facilitator
and Explaining untuk meningkatkan keaktifan siswa pada mata Pelajaran Sejarah
di kelas XI IPS SMA Swasta Nusaharapan Tanjung Saleh kabupaten kubu raya,
telah dilakukan II siklus penelitian pada siswa kelas XI IPS SMA Swasta
Nusaharapan Tanjung Saleh. Berdasarkan hasil pelaksanaan siklus I memperoleh
rata-rata 68,57% dengan kata gori “cukup baik”, hal ini dapat diinterpretasikan
bahwa pelaksanaan pembelajaran pada siklus I masih kurang optimal seperti
kurangnya pemahaman terhadap penggunaan metode Student Facilitator and
Explaining yang dapat dilihat dari hasil presentasi Bersama kelompok. Akan
tetapi pelaksanaan pembelajaran mengalami peningkatan di siklus II dengan
perolehan nilai rata-rata 72,68% dengan katagori “Baik”. Berdasarkan hasil yang
diperoleh pada siklus I sebesar 68,57% dengan kata gori “Cukup Baik” kemudian
pada siklus II menunjukkan bahwa adanya peningkatan keaktifan siswa pada mata
pembelajaran Sejarah sebesar 72,68% dengan katagori “Baik”. Hal ini
menunjukkan bahwa proses pembelajaran setelah menggunakan metode Student
Facilitator and Explaining dikelas mengalami peningkatan keaktifan siswa pada
mata Pelajaran Sejarah.