Edel, 2022. “Upaya Meningkatkan Kemampuan Passing Pada Permainan
Sepak Bola Dengan Modifikasi Alat Bantu Pada Siswa Kelas IX Sekolah
Menengah Pertama Negeri 3 Menyuke Kabupaten Landak”.
Variabel dalam penelitian ini dibedakan menjadi 2 yaitu variabel masalah dan
variabel tindakan, variabel masalah dalam penelitian ini kemampuan passing pada
permainan sepak bola, serta tindakan nya modifikasi alat bantu.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskritif dengan
bentuk penelitian tindakan kelas karena penelitian ini dilakukan untuk
mendeskripsikan penerapan dengan modifikasi alat bantu untuk meningkatkan
kemampuan passing pada permainan sepak bola pada siswa kelas IX Sekolah
Menengah Pertama Negeri 3 Menyuke Kabupaten Landak.
Subjek penelitian yang terdapat pada penelitian ini adalah 1 orang guru mata
pelajaran penjaskes dan siswa yang berjumlahkan 24 orang yang terdiri dari 15
orang perempuan dan 9 orang laki-laki di kelas IX SMP Negeri 3 Menyuke.
Hasil penelitian, pra siklus ketuntasan hasil belajar siswa kemampuan passing
pada permainan sepak bola tuntas sebesar 25% sedangkan pada siklus I dalam
kemampuan passing pada permainan sepak bola dengan modifikasi alat bantu
jumlah siswa yang tuntas sebesar 50%, sehingga masih dilanjutkan ke siklus II.
Pada siklus II mencapai 96% yang artinya sudah melebihi dari indikator yang
ditentukan yaitu 75%.
Penelitian tindakan kelas ini dapat dikatan berhasil, terjadi peningkatan
peresentase hasil keaktifan siswa belajar pada siklus II yang mendapat nilai 96%
dari hasil tes penilaian. Dengan demikian maka pelaksanaan pembelajaran dengan
modifikasi alat bantu pada siswa kelas IX Sekolah Menengah pertama Negeri 3
Menyuke Kabupaten Landak pada pembelajaran passing sepak bola hanya sampai
di siklus II.
Hasil yang diperoleh dari perhitungan presentase menggunakan rumus KB
tersebut maka dapat dikategorikan nilai siswa pada siklus II ini telah mencapai
target kriteria ketuntasan klasikal yaitu 75% maka dengan ini penelitian di anggap
mengalami peningkatan dan berhasil
Hal ini cukup beralasan jika ditinjau dari indikator keberhasilan yang
ditetapkan dalam penelitian ini adalah ketuntasan persentase siswa di kelas IX
Sekolah Menengah pertama Negeri 3 Menyuke Kabupaten Landak, siswa
dikatakan berhasil.