iii
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematis
siswa SMAS Katolik Talino Sungai Ambawang di Desa Korek dengan indikator
kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang digunakan adalah kefasihan
(fluency), fleksibilitas (flexibility) dan kebaruan (novelty). Kemampuan berpikir
kreatif matematis adalah kemampuan berpikir yang bertujuan untuk menciptakan
atau menemukan ide baru yang berbeda, tidak umum, orisinil yang membawa
hasil yang pasti dan tepat. Penelitian ini dilakukan kepada 29 siswa disalah satu
kelas di SMAS Katolik Talino Sunga Ambawang di Desa Korek dengan
menggunakan metode deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan berupa 3
butir soal kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada materi sistem
persamaan linear dua variabel disertai wawancara kepada 3 orang siswa. Hasil
dari penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) siswa dengan kemampuan berpikir
kreatif tinggi memenuhi ketiga aspek kemampuan berpikir kreatif matematis yaitu
aspek kefasihan, aspek fleksibilitas, dan aspek kebaruan; (2) Siswa dengan
kemampuan berpikir kreatif matematis sedang menunjukan bahwa tidak
memenuhi ketiga aspek kemampuan berpikir kreatif matematis yaitu aspek
fleksibelitas dan aspek kebaruan, sementara hanya aspek kefasihan saja yang
dimiliki siswa tersebut; (3) Siswa dengan kemampuan berpikir kreatif matematis
rendah siswa tersebut tidak memenuhi ketiga aspek kemampuan berpikir kreatif
matematis yaitu aspek kefasihan, fleksibilitas dan kebaruan.
Kata kunci : Berpikir Kreatif Matematis, Sistem Persamaan Linear Dua Variabel