Tujuan penelitian ini untuk (1) Mendeskripsikan persepsi siswa terhadap penggunaan media pembelajaran guru bahasa Indonesia siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang; (2) Mendeskripsikan rata-rata motivasi belajar pasca pandemi
siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang; (3) Mendeskripsikan hubungan yang signifikan penggunaan media pembelajaran guru bahasa Indonesia dan motivasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang. Penelitian ini menggunakan variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebasnya adalah “media pembelajaran” sedangkan variabel terikatnya adalah “motivasi belajar siswa”.
Metode dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan bentuk penenelitian yaitu Studi korelasi yang menggunakan pendekatan Survei. Sumber data dalam penelitian ini adalah SMP Negeri 1 Ngabang yang
terdiri 8 kelas yang berjumlah 335 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil 25% dari jumlah siswa setiap kelasnya yang berjumlah 83 siswa dari jumlah keseluruhan populasi. Penentuan Sampel menggunakan Teknik random sampeling. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1). Teknik
kuesioner, (2). Teknik observasi, (3). Teknik studi dokumenter. Sedangkan alat pengumpul data yang digunakan yaitu: (1). Angket, (2). Pedoman Observasi, (3). Dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian persepsi siswa terhadap penggunaan media pembelajaran guru kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang diperoleh persentase sebesar 73,81% kategori “baik”, Rata-rata motivasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang sebesar 73,23% kategori ”baik", perhitungan korelasi Product Moment diketahui bahwa dengan variabel x dan y dengan n=83, dan taraf siginifikan 5% = 0,220, Demikian dengan hasi perhitungan ini menunjukan lebih besar daripada > (0,577 > 0,220), sehingga dikatakan terdapat hubungan yang positif antara media pembelajaran guru dan motivasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ngabang.

Kata Kunci: Media Pembelajaran, Motivasi Belajar, Hubungan