Masalah Umum dalam penelitian ini adalah apakah penerapan malalui metode bermain dapat Meningkatkan Keterampilan Passing Dalam Permainan Sepak Bola Menggunakan Metode Bermain Pada Siswa Kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang.”. Dapat dirumuskan Sub masalah sebagai berikut : 1). Bagaimanakah perencanaan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang? 2). Bagaimanakah pelaksanaan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa
kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang? 3). Apakah terdapat peningkatan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermaian pada siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang?
Tujuan Umum dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan
keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang. Tujuan Khusus dalam penelitian ini sebagai berikut: 1) Perencanaan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa
kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang. 2) Pelaksanaan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang. 3). Peningkatan keterampilan passing dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten
Bengkayang. Variabel yang terdapat dalam penelitian adalah variabel tindakan dan variabel masalah, variabel tindakan adalah metode bermain, sedangkan variabel masalah adalah passing dalam permainan sepak bola.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan,
observasi, refleksi, dan kesimpulan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang.
Hasil peningkatan pembelajaran passing dalam permainan sepak bola melalui metode bermain diperoleh dengan cara membandingkan nilai tes awal sebelum melakukan tindakan yang dikenal dengan “Pra Siklus”. Dari tes pra siklus terlihat masih banyak siswa yang belum memahami materi passing dalam
permainan sepak bola terdapat 6 atau 30 % siswa yang tuntas, sedangkan yang belum tuntas sebanyak 14 atau 70 % siswa. Setelah diterapkan metode bermain pada siklus I terjadi peningkatan kemampuan passing dalam permainan sepak bola yaitu sebanyak 14 atau 70 % siswa yang tuntas, sedangkan yang belum tuntas sebanyak 6 atau 30 % siswa yang tuntas. Kemudian, berdasarkan tes akhir pada siklus II dapat dilihat bahwa adanya peningkatan keterampilan passing yaitu x sebanyak 18 atau 90 % siswa yang tuntas dan 2 atau 10 % siswa yang belum tuntas dari jumlah siswa kelas IX A SMP Negeri 3 Siding Kabupaten Bengkayang sebanyak 18 siswa sudah mendapatkan nilai di atas batas KKM yaitu 75.
Kesimpulan dari penelitian ini pembelajaran melalui metode bermain dapat meningkatkan keterampilan passing dalam permainan sepak bola, Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian yaitu keterampilan passing dalam permainan sepak
bola yang dilakukan oleh siswa meningkat dari 30 % siswa yang tuntas pada kondisi awal menjadi 70 % siswa yang tuntas pada akhir siklus I dan meningkat menjadi 90 % siswa yang tuntas pada akhir siklus II.