NELLYANA, NELLYANA (2022) BUDIDAYA TANAMAN PORANG DI DESA SUNGAI SAPA’ KECAMATAN SUBAH KABUPATEN SAMBAS. Diploma thesis, IKIP PGRI PONTIANAK.
ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (284kB)
BAB I.pdf
Download (327kB)
BAB I.pdf - Published Version
Download (327kB)
BAB II.pdf - Published Version
Download (585kB)
BAB III.pdf
Download (479kB)
BAB III.pdf - Published Version
Download (479kB)
BAB IV.pdf
Download (1MB)
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB V.pdf
Download (294kB)
BAB V.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (294kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (432kB)
Abstract
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dimana pengumpulan datanya dilakukan dengan wawancara sehinga mampu menggali lebih dalam tentang potensi Budidaya Tanaman Porang di Desa Sungai Sapa’. Sebagai objek dalam penelitian ini adalah Tanaman Porang, sedangkan untuk Subjek dalam penelitian ini yaitu 10 petani porang dan 1 orang pemilik lahan yang berada di Desa Sungai Sapa’ Kecamatan Subah Kabupaten Sambas.
Berdasarkan hasil penelitian dan pengelolaan data maka dapat ditarik kesimpulan secara umum ialah porang (Amorphophallus oncophyllus prain) merupakan salah satu jenis tumbuhan umbi umbian yang termaksud dalam famili Araceae (talas-talasan). Tumbuhan ini ditemukan didaerah tropis dan sub-tropis. Pertumbuhannya membutuhkan naungan sehingga dapat dibudidayakan sebagai tanaman sela tumbuhan hutan rakyat atau hutan tanaman. Oleh karena itu, pengembangan tumbuhan porang dapat dikelola sebagai salah satu pangan, sehingga memamfaatkan umbi porang merupakan salah satu diservikasi pangan. Selain itu, umbi porang dapat digunakan sebagai makanan diet rendah kalori, pembuatan chips dan tepung porang yang dimamfaatkan untuk pembuatan aneka kue. Namun keterbatasan informasi dan pengolahan tentang budidaya porang dan pengolahannya, sehingga belum banyak dibudiyakan oleh masyarakat. Umbi porang mengandung kalsium oksalat yang menyebabkan rasa gatal dan zat konisin penyebab rasa pahit sehingga perlu pengetahuan terhadap pengolahannya. Umbi
porang yang sudah diolah dapat menjadi komoditas ekspor, sehingga diharapkan masyarakat dapat mengenal umbi porang dan produk olahannya. Sedangkan untuk perkembangbiakan porang petani porang di desa Sungai Sapa’ menggunakan biji
dan ada juga beberapa petani porang yang mengunakan bibit semaian.
Kata Kunci : Kualitatif, Tanaman Porang, Petani Porang dan potensi porang
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan Dan Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | perpus review ikip |
Date Deposited: | 02 Aug 2022 07:57 |
Last Modified: | 02 Aug 2022 07:57 |
URI: | http://digilib.upgripnk.ac.id/id/eprint/962 |