Penelitian ini dilatarbelakangi beberapa hal, 1) penelitian ini penting dilakukan sebagai pelestarian dan dokumentasi bahasa Dayak Hibun yang belum pernah dilakukan penelitian proses morfologisnya, 2) alasan peneliti mengangkat
kumpulan lagu Dayak Hibun karena bahasa di dalam lagu tersebut menggunakan bahasa Dayak Hibun dan menggambarkan ciri khas suku Dayak Hibun 3) penelitian ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi, pembelajaran, dan pelestarian
budaya Kabupaten Sanggau.
Masalah umum dalam penelitian ini adalah proses morfologis dalam kumpulan lagu Dayak Hibun dengan sub fokus penelitian bagaimanakah proses afiksasi dan proses pemajemukan dalam kumpulan lagu Dayak Hibun kabupaten Sanggau. Penelitian ini menggunakan jenis penelitan deskriptif untuk mendeskripsikan kata-kata yang terdapat dalam kumpulan lagu Dayak Hibun dan
penelitian ini berbentuk kualitatif karena data dalam penelitian ini berupa kata�kata yang terdapat dalam kumpulan lagu Dayak Hibun. Tempat penelitian dapat
dikakukan dimana saja dengan waktu yang telah ditentukan pada Febuari 2022 hingga Juli 2022.
Data dalam penelitian ini ialah kata-kata yang sesuai dengan permasalahan yang telah dirumuskan yaitu proses afiksasi dan proses pemajemukan dalam kumpulan lagu Dayak Hibun. Sedangkan sumber data dala penelitian ialah kumpulan lagu Dayak Hibun yang diperoleh melalui YouTube. Sumber data ini
berjenis video musik dalam channel YouTube Reno Tess. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumenter dengan alat pengumpulan data dokumen dan kartu data. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi teori dan ketekunan pengamatan. Penelitian ini menggunakan
prosedur analisis data berupa analisis isi.
Berdasarkan hasil penelitian di dapatkan data proses morfologis secara keseluruhan. Afiksasi yang terdapat dalam kumpulan lagu Dayak Hibun ditemukan tafiksasi yakni prefiks, sufiks dan konfiks. Sedangkan tidak ditemukan infiks di dalam data penelitian. Berdasarkan hasil penelitian di atas ditemukan proses afiksasi seebagai berikut. Prefiks yang ditemukan yakni prefiks (me-, be-, ter-, pe-, se- n-, m-, -,bu-, k, dan t-). Dalam bahasa Dayak Hibun. Prefiks
me- antara lain terdapat pada kata mradang dan mraju, prefiks be- terdapat pada kata blalu, bpise dan bgayo, Prefiks ter- terdapat pada kata trhadap dan tgalai, prefiks pe- terdapat pada kata pmalah, prefiks se- terdapat pada kata sribu dan stiap. prefiks n- terdapat pada kata ntile dan ntiga, prefiks m�terdapat pada kata mphi, prefiks  terdapat pada kata nh, kh, ampun, inj, udu, to. Prefiks bu- terdapat pada kata bupisah, buduso, budopa, 2 bujanji. Prefiks k  khijo. Prefiks t- terdapat pada kata thahh. Adapun Sufiks antara lain (-i, -lah, -kah) sufiks –i terdapat pada kata noisi, sufiks –lah terdapat pada kata mulailah,dan sufiks –kah terdapat pada kata onhkah. Konfiks antara lain (di-kan, dan k-an), konfiks di-kan terdapat pada kata dilahirkan, dan konfiks k-an terdapat pada kata kkilapan.
Kedua yaitu proses pemajemukan ditemukan kata majemuk endosentris dan kata majemuk ekosentris. Data kata majemuk endosentris antara lain uhie mpau, buhubo dmau, ono ojau, dhi smay, ono muntuh, buah diyan, dan buah buntan. Sedangkan pada kata majemuk ekosentris terdapat kata kasih saya. Pada peelitian ini memiliki keterbatasan temuan yaitu peneliti tidak menemukan jenis afiksasi berupa infiks pada kumpulan lagu Dayak Hibun.
Berdasarkan dari data tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa proses morfologis dalam kumpulan lagu Dayak Hibun berbentuk afiksasi dan pemajemukan.