Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui profil kesalahan konsep siswa kelas di VIII SMP Negeri 02 Tujuh Belas Kabupaten Bengkayang pada materi cermin, 2) mengetahui profil kesalahan konsep siswa menurut tiap indikator soal di kelas VIII SMP Negeri 02 Tujuh Belas Kabupaten Bengkayang pada materi cermin, dan 3) mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kesalahan konsep siswa di kelas VIII SMP Negeri 02 Tujuh Belas Kabupaten Bengkayang mengalami kesalahan konsep pada materi cermin.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Deskriptif. Bentuk penelitian ini secara sfesifik lebih diarahkan pada penggunaan metode studi kasus (case Study). Subjeknya adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 02 Tujuh Belas Kabupaten Bengkayang yang berjumlah 30 orang. teknik pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik pengukuran dan teknik wawancara.
Hasil dari penelitian ini adalah: untuk kesalahan konsep esensial kesalahan yang dilakukan sebesar 88 % dimana tipe kesalahannya meliputi, 1) kesalahan dalam mendefinisikan sebesar 60 %, 2) kesalahan menuliskan simbol sebanyak 28 %. Kemudian untuk kesalahan daalm memahami hubungan antar konsep sebesar 52 % dengan rata-rata kesalahan sebesar 46,7 %. Pada indikator soal nomor 5 siswa paling banyak melakukan kesalahan konsep yaitu sebanyak 52 %. Beberapa faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesalahan diantaranya adalah guru yang mengampu mata pelajaran IPA galak sehingga siswa takut untuk bertanya kemudian sswa yang malas untuk mempelajari kembali materi yang telah diberikan kemudian siswa kurang fokus (suka bermain-main) pada saat guru menejelaskan. Faktor-fakor tersebutlah yang menjadi kendala terbesar dalam menjawab soal-soal konsep cermin.