“Upaya Meningakatkan Hubungan Sosial Melalui
Sentra Iman dan Taqwa Kelompok Usia 5-6 Tahun Raudhatul Athfal
Kementerian Agama Pontianak”.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih banyaknya anak yang
belum dapat melakukan hubungan sosial dengan optimal.Seperti :
sering bertengkar dengan anak lain ditempat ia bisa menunjukkan
kekuasaan, tidak mampu mengubah tingkah laku walaupun sering
ditegur, sulit mengambil keputusan, kurangnya sopan santun seperti
mengucapkan terima kasih dan cara bersikap. Berdasarkan latar
belakang di atas, permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah
Bagaimana meningkatkan hubungan sosial melalui sentra iman dan
taqwa.Permasalahan dalam penelitian ini 1) Bagaimanakah
perencanaan tindakan dalam upaya menngkatkan hubungan sosial
melalui sentra iman dan taqwa kelompok usia 5-6 tahun Raudhatul
Athfal Kementerian Agama Pontianak ?; 2) Bagaimanakah pelaksanaan
tindakan dalam upaya meningkatkan hubungan sosial melalui sentra
iman dan taqwakelompok usia 5-6 tahun Raudhatul Athfal
Kementerian Agama Pontianak ? 3)Bagaimanakah peningkatan
hubungan sosial kelompok usia 5-6 tahun Raudhatul Athfal
Kementerian Agama Pontianak ?
Dalam penelitian ini bentuk penelitian yang digunakan adalah
Penelitian Tindakan dalam Bimbingan Konseling. Pendekatan yang
digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan adalah
metode deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan keadaan
subjek maupun objek penelitian.
Dari hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan hubungan
sosial melalui sentra iman dan taqwa kelompok usia 5-6 tahun
Raudhatul Athfal Kementerian Agama pontianak tahun pelajajaran
2015/2016 yang tergambar dalam akhir setiap siklus,yaitu pada siklus I
17,5% Belum Berkembang,75% Mulai Berkembang,7,5% Berkembang
Sesuai Harapan,dan 0% Berkembang Sangat baik.Hal tersebut