Daya dukung lingkungan dapat menentukan kualitas kepuasan dan kenyamanan pengunjung
dalam menikmati aktivitas wisata di area wisata yang dikunjungi. Infrastruktur dan
prasarana pendukung merupakan hal yang sangat penting guna menunjang kegiatan
pariwisata, Sarana serta prasarana dalam bentuk fisik atau seringkali disebut dengan
infrastruktur adalah bagian yang sangat penting dalam sistem pelayanan masyarakat.Metode
penelitian menggunakan campuran (MixedMethod) yang mengkombinasikan antara unsur
kualitatif dan kuantitatif dalam penelitian, untuk menggabungkan data yang ditemukan dari
satu metode dengan metode lainnya.Obyek wisata yang dipilih dalam penelitian ini adalah
empat objek wisata air terjun yang berada di Kecamatan Tujuh Belas, Kabupaten
Bengkayang, yaitu objek wisata air terjun Riam Merasap, objek wisata air terjun Riam
Pangar, objek wisata air terjun Riam Ampang, dan Riam Marum. Pengumpulandata dalam
penelitian ini adalah dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil
penelitian di lapangan ditemukan bahwa daya dukung sarana dan prasarana penunjang di
objek wisata masih belum dikatakan baik dan masih banyak yang perlu diperhatikan oleh
pemerintah.Dari ke empat objek wisata yang bisa dikatakan mendukung untuk objek wisata
adalah objek wisata Riam Pangar karena sudah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap
untuk objek wisata di Riam Pangar ini memiliki ciri khas tersendiri karena pengelola sudah
menyediakan tempat spot foto yang unik. Objek wisata yang tidak mendukung adalah Riam
Marum karena masih baru dan belum dikelola oleh masyarakat setempat, sehingga
terpengaruh dengan munculnya objek wisata baru serta persaingan antar obyek wisata. Maka
pemerintah harus meningkatkan infrastruktur yang menunjang untuk objek wisata.

Kata kunci: daya dukung, infrastruktur dan Pariwisata