Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan video pembelajaran dengan model problem based learning pada materi trigonometri kelas X di SMA Negeri 2 Pontianak yang mencapai tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Penelitian dengan model ADDIE, yang terdiri atas lima tahapan pokok, yaitu analisys (analisis), design (desain), development (pengembangan), implementatiton (penerapan), dan evaluation (evaluasi). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA sebanyak 24 siswa dan 4 orang ahli media dan materi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi ahli media dan ahli materi, angket respon guru, respon siswa, dan soal tes kemampuan pemahaman matematis.
Hasil penelitian validasi video pembelajaran dengan model problem based learning yaitu validasi media dengan nilai rata-rata dari ketiga ahli sebesar 90,77% dalam kriteria sangat valid. Sedangkan hasil penelitian validasi materi diperoleh skor rata�rata 91,85% dalam kriteria sangat valid. Yang kedua adalah nilai kepraktisan, dilihat
dari nilai angket yang diisi guru dan seluruh siswa yang diakumulasikan sehingga diperoleh persentase sebesar 88,55% dalam kriteria sangat praktis. Selanjutnya keefektifan, dilihat dari nilai hasil pengerjaan uji coba soal kemampuan pemahaman matematis siswa dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 20 orang dari 24 orang dengan persentase 78,13%, dan nilai rata-rata siswa yang dihitung dengan rumus skor rata-rata dan dipersentasekan dengan keseluruhan nilai siswa sehingga diperoleh nilai sebesar 83,33 dengan berpatokan pada nilai KKM sekolah yaitu 75, maka rata-rata hasil tes siswa memiliki kriteria sangat efektif.

Kata kunci: Video Pembelajaran, Problem based Learning, Kemampuan pemahaman matematis