Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk alih kode, bentuk campur kode, dan faktor penyebab alih kode dan campur kode. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiolinguistik. Penelitian ini dilakukan pendeskripsian pada bentuk alih kode dan campur kode dalam kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 10 Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya dan data yang disajikan dalam penelitian ini berupa data yang berbentuk kalimat yang
di dapat dari tuturan siswa dan guru bahasa Indonesia kelas VIII C di SMP Negeri 10 Sungai Kakap. Teknik penggumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik
simak bebas libat cakap, teknik wawancara, dan teknik studi dokumen untuk alat yang digunakan pada penelitian ini adalah pedoman wawancara, alat perekam suara, dokumentasi, dan kartu data. Berdasarkan hasil penelitian, maka ditemukan data bentuk alih kode yaitu alih kode ke dalam (internal code switching) dan alih kode ke luar (eksternal code switching) dan bentuk campur kode yaitu campur kode ke dalam (inner code mixing) dan campur kode ke luar (outer code mixing) serta yang menjadi faktor terjadinya alih kode yaitu penutur dan pribadi penutur, perubahan situasi tutur, kehadiran orang ketiga, dan peralihan pokok pembicaraan sedangkan faktor terjadinya campur kode yaitu pembicara dan pribadi pembicara, mitra bicara, dan pokok pembicaraan.

Kata Kunci: alih kode, campur kode, faktor penyebab alih kode dan campur kode