Search for collections on digilib

ANALISIS MANTRA NCANGI PUNOU SEBAGAI WARISAN BUDAYA DAYAK BUNYA DI DESA BANTAI KECAMATAN BONTI KABUPATEN SANGGAU

HELENA, PUTRI (2023) ANALISIS MANTRA NCANGI PUNOU SEBAGAI WARISAN BUDAYA DAYAK BUNYA DI DESA BANTAI KECAMATAN BONTI KABUPATEN SANGGAU. Diploma thesis, IKIP PGRI PONTIANAK.

[thumbnail of SKRIPSI Helena Putri(1).pdf] Text
SKRIPSI Helena Putri(1).pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur fisik dan batin mantra Ncangi Punou sebagai warisan budaya Dayak Bunya di Desa Bantai Kecamatan Bonti Kabupaten Sanggau. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan bentuk penelitian kualitatif dan pendekatan struktural. Data dalam penelitian ini yaitu berupa kata-kata atau kalimat yang berbentuk lisan berupa kutipan-kutipan mantra Ncangi Punou. Sumber data penelitian ini yaitu Bapak Amatus Limbong dan Bapak Matius Ligan sebagai informan kunci sekaligus penutur mantra yang ada di Desa Bantai Kecamatan Bonti Kabupaten Sanggau. Teknik pengumpul data yang digunakan yaitu teknik wawancara dan teknik rekam catat. Alat pengumpul data yang digunakan yaitu pedoman wawancara dan alat perekam suara. Pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah ketekunan pengamat, triangulasi sumber, dan triagulasi teori. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan struktur fisik mantra Ncangi Punou sebagai warisan budaya Dayak Bunya di Desa Bantai Kecamatan Bonti Kabupaten Sanggau meliputi: Diksi dari mantra Ncangi Punou terdiri dari (1) diksi denotatif dan (2) konotatif. Bahasa Figuratif dari mantra Ncangi Punou yaitu (1) sinekdoks dan (2) metominia. Pengimajian dalam mantra Ncangi Punou terdiri dari imajinasi visual dan perasaan. Kata konkrit yang mana terdapat dua kata. Tata wajah (tipografi) terdapat tujuh bait dan. Versifikasi pada mantra Ncangi Punou terdapat pada bait ke tiga yaitu pada larik ketiga, empat dan lima serta bait kelima dengan larik tujuh sampai dengan sepuluh. Dari hasil penelitian ini, diketahui terdapat struktur batin mantra Ncangi Punou sebagai warisan budaya Dayak Bunya di Desa Bantai Kecamatan Bonti Kabupaten Sanggau meliputi: (1) Tema, yaitu tema yang berkaitan dengan harapan. (2) Nada puisi dalam mantra ncangi punou ini yaitu Memberitahu tentang upacara yang dilakukan. (3) Perasaan, dari mantra didominasi dengan perasaan dan harapan telah diberkati. (4) Amanat mantra terdiri atas kesembuhan penyakit dan perlindungan yang mana didominasi dengan amanat agar ladang selalu diberkati dan dilimpahi dengan hasil yang memuaskan.

Kata Kunci: Mantra Ncangi Punou, Pendekatan Struktural, Struktur Fisik, Struktur Batin

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Skripsi
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: perpus review ikip
Date Deposited: 21 Mar 2023 07:18
Last Modified: 21 Mar 2023 07:18
URI: http://digilib.upgripnk.ac.id/id/eprint/1555

Actions (login required)

View Item
View Item