Masalah umum dalam penelitian ini adalah “Apakah terdapat hubungan antara kekuatan otot perut dengan kemampuan heading dalam permainan sepak bola pada siswa putra ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya?”. Dari masalah umum diatas, maka dirumuskan sub-sub masalah dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut : (1) Bagaimanakah kemampuan kekuatan otot perut pada siswa putra ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya ? (2) Bagaimanakah Kemampuan heading dalam permainan sepak bola pada siswa putra ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya ? (3) Apakah terdapat hubungan kekuatan otot perut dengan kemampuan heading dalam permainan sepak bola pada siswa putra ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya?
Tujuan umum dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan hubungan kekuatan otot perut dengan kemampuan heading dalam permainan sepak bola. Adapun yang menjadi tujuan khusus dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang: (1) Kemampuan otot perut pada siswa putra ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. (2) Kemampuan heading dalam permainan sepak bola pada siswa putra ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. (3) Apakah terdapat hubungan kekuatan otot perut dengan kemampuan heading dalam permainan sepak bola pada siswa putra ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya?
Variabel penelitian: (a) Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Kekuatan Otot Perut. (b) Variabel terikat adalah Kemampuan Heading. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode deskriptif. Dan bentuk penelitian yang digunakan adalah studi hubungan. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa putra ekstrakurikuler sepak bola SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya
yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Sampling total adalah teknik pengembalian sampel di mana seluruh anggota populasi dijadikan sampel semua.
Analisis data deskriptif (1) hasil analisis data variabel Kekuatan Otot Perut dalam permainan Sepak bola pada Siswa Putra Ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, maka dapat diketahui analisis deskripsinya sebagai berikut: skor minimal = 20, skor maksimal = 45, mean = 31.95, median = 30, modus = 40, standar deviasi = 3,618. (2) hasil analisis data variabel Kemampuan Heading dalam permainan Sepak bola pada Siswa Putra Ekstrakurikuler SMP
Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, maka dapat diketahui analisis deskripsinya sebagai berikut: skor minimal = 13, skor maksimal = 25, mean = 17.3, median = 17, modus = 17, standar deviasi = 3.062.
Analisis data berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh nilai koefisien korelasi 0,942 jika di dinterpretasikan memiliki hubungan yang sangat tinggi atau sangat kuat. Dengan nilai signifikansi (0,000) < 0,05. Korelasi r hitung untuk variabel Kekuatan Otot Perut dan Kemampuan Heading sebesar 0,942, sedangkan r tabel adalah 0,444 (r hitung = 0,942 > r tabel = 0,444) Ha diterima. Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara variabel kekuatan otot perut dengan kemampuan heading sepak bola. Dengan demikian Ha yang menyatakan terdapat “Hubungan Kekuatan Otot Perut dengan Kemampuan Heading dalam permainan Sepak bola pada Siswa Putra Ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya” Analisis data berdasarkan hasil uji regresi sederhana diperoleh nilai koefisien regresi 0,439 yang berarti bernilai positif. Dengan nilai signifikansi (0,000) < 0,05. t hitung untuk variabel Kekuatan Otot Perut dan Kemampuan Heading sebesar 11,909, sedangkan t tabel adalah 2,101 (t hitung = 11,909 > ttabel = 2,101). Koesfisien determinasi (R 2) sebesar 0,887 atau 88,7% Dan berdasarkan hasil uji F diketahui bahwa hasil F hitung = 141,814 lebih besar dari F tabel = 4,38 dengan angka tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kekuatan otot perut berpengaruh terhadap variabel kemampuan heading.
Kesimpulan dari hasil uji hipotesis diketahui nilai rhitung = 0,942 lebih besar dari r tabel = 0,444, hal ini dapat dikatakan bahwa kekuatan otot perut mempunyai hubungan yang signifikan terhadap kemampuan heading. Hasil uji regresi
diketahui nilai t hitung = 11,909 > t tabel = 2,101. Besarnya koefisien determinasi (R 2) kekuatan otot perut dengan kemampuan heading sepak bola adalah 0,887 atau 88,7%. Dan F hitung = 141,814 > F tabel = 4,38, hal ini dapat dikatakan bahwa kekuatan otot perut berpengaruh terhadap kemampuan heading. Sehingga menerima Ha yang menyatakan terdapat hubungan signifikan antara kekuatan otot perut (X) dengan kemampuan heading (Y).