Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan symbol non verbal ritual pengobatan sakit perut. Menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan bentuk penelitian kualitatif. Data berupa prilaku komunikasi non verbal yang dilihat dari Bahasa tubuh, perlengkapan sesajen pada dan pakaian informan saat ritual mengandung simbol Non Verbal. Sumber data yaitu bapak Jami’I dan bapak Paulus sujit informan kunci sekaligus penutur ritual pada masyarakat Dayak Desa dharma bakti Kecamatan Teriak Kbupaten Bengkayang. Teknik pengumpulan data yaitu teknik observasi langsung, komunikasi langsung, dan studi dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data meningkatkan ketekunan, triangulasi sumber, dan kecakupan referensi. Simbol non verbal dan simbol pada Ritual Pengobatan Sakit Perut yang Terdapat di Desa Dharma Bakti Kecamatan Teriak Kabupaten Bengkayang dilihat dari prilaku komunikasi non verbal yang pertama Bahasa tubuh yaitu: ekspresi wajah, kontak mata, gerak tubuh, isyarat tangan, sentuhan dan mulut. Kedua komunikasi non verbal berdasarkan perlengkapan sesajen yaitu: beras banyu, piring, tempayan kecil, pisau, ayam dan telur ayam. Ketiga pakaian yang digunakan informan mempunyai makna sebagai tanda kebesaran suku Dayak banyadu. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan dalam analisis penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa dalam ritual “Analisis Non Verbal Ritual Pengobatan Sakit Perut yang Terdapat dalam Desa Dharma Bakti Kecamatan Teriak Kabupaten Bengkayang” memiliki prilaku komunikasi non verbal. Bagaimana Ritual Pengobatan, dan simbol. Hasil analisis dalam penelitian ini memiliki jumlah data keseluruhan yaitu sebanyak dua puluh data.

Kata Kunci: Non Verbal, Ritual dan Simbol